Strategi Membuat Content Marketing untuk Mengembangkan Bisnis

Persaingan bisnis yang semakin ketat membuat pelaku bisnis melakukan berbagai cara agar bisnisnya tetap bertahan, terutama di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Strategi Membuat Content Marketing untuk Mengembangkan Bisnis ini akan membantu Anda dalam menjalankan bisnis.

Salah satu cara yang bisa dilakukan pebisnis yaitu dengan menerapkan strategi content marketing yang tepat agar bisnis bisa semakin berkembang pesat.

Berikut ini akan dipaparkan mengenai manfaat content marketing dan beberapa strategi dalam membuat content marketing untuk mengembangkan bisnis.

Daftar Isi

Manfaat Content Marketing

Strategi Content Marketing

Content marketing adalah salah satu strategi pemasaran jangka panjang yang aktivitasnya merancang, membuat, dan mendistribusikan konten berkualitas tinggi yang relevan dan tepat dengan tujuan untuk membangun hubungan yang kuat dengan audiens target, lalu mempengaruhi mereka agar menjadi konsumen.

Ada beberapa manfaat dalam membuat content marketing, diantaranya:

Memperluas Target Pelanggan

Ketika Anda membuat konten untuk pemasaran, pasarkan konten Anda sesuai dengan target pelanggan produk Anda. Biasanya, ada pesan yang disampaikan dalam konten.

Pesan ini bisa mendorong target pelanggan agar tertarik pada produk Anda. Ketika mereka tertarik, maka kemungkinan besar mereka akan membeli produk Anda.

Saat Anda konsisten melakukan content marketing dan membagikannya ke media sosial, maka jangkauan konten Anda bisa semakin luas. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan lebih banyak target pelanggan.

Brand Awareness

Brand Awareness adalah kesadaran akan suatu brand. Misalnya, brand A baru saja dibuat dan akan dilaunching. Ketika produk tersebut masih baru, orang-orang pasti banyak yang belum mengenali brand tersebut.

Salah satu strategi yang dilakukan pebisnis yaitu dengan melakukan promosi lewat influencer, KOL, atau Blogger. Orang-orang ini adalah orang yang memiliki banyak followers dan dipercaya memiliki pengaruh yang kuat di dalam masyarakat, terutama dalam lingkup media sosial.

Ketika produk Anda diperkenalkan dan dipromosikan secara konsisten, ada banyak orang yang tahu tentang produk Anda. Meskipun belum membeli produk Anda, tapi kemungkinan besar, ia sudah tahu tentang fungsi dari produk tersebut.

Lalu, saat ia membutuhkannya, ia akan mengingat brand Anda dan akan membelinya. Sehingga, di sinilah letak keberhasilan brand awareness terhadap bisnis Anda.

Meningkatkan Penjualan

Strategi Content Marketing

Ketika Anda berhasil dalam membuat content marketing yang menarik dan tepat sasaran, maka akan banyak pengunjung yang bertambah dan penjualan Anda juga akan meningkat. Hal ini tentu berdampak pada perkembangan dan kesuksesan bisnis Anda.

Meningkatkan Engagement

Jika Anda bisa membuat konten yang menarik dan relevan untuk audiens, kemungkinan besar mereka akan ikut meramaikan postingan dari konten Anda, mulai dari like, komen, save, maupun membagikan konten tersebut.

Ketika Anda berhasil memenuhi apa yang dibutuhkan konsumen, maka akan memunculkan peluang pasar. Semakin banyak audiens yang merespon, maka engagement media sosial Anda juga akan meningkat.

Itu artinya, produk Anda akan dikenal luas. Akan ada banyak orang yang akan mengenali brand Anda. Tentunya, bisnis Anda akan semakin berkembang.

Strategi Membuat Content Marketing

Manfaat akan datang, jika strategi membuat content marketingnya berjalan dengan sukses. Apa saja strategi membuat content marketing yang bisa diterapkan? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

Fokus pada Target Konsumen yang Ingin Dijangkau

Sesuaikan jenis produk dengan target konsumen yang akan dijangkau. Jangan asal-asal membuat konten karena hal itu akan berakhir sia-sia.

Sebaiknya, sebelum membuat konten untuk marketing, ada baiknya Anda menetapkan target dan sasaran konsumen terlebih dahulu.

Misalnya, Anda memiliki bisnis skincare, maka Anda bisa mengatur jenis konten yang sesuai dengan target Anda. Jika target Anda remaja, Anda bisa membuat konten dalam bentuk video dengan talent-nya yaitu remaja SMA yang setiap pulang sekolah berhadapan dengan cahaya matahari yang terik.

Sehingga, ia membutuhkan skincare untuk melindungi kulitnya dari paparan sinar matahari. Sesuaikan target konsumen dengan isi konten yang akan Anda buat. Hal ini akan menciptakan rasa ketertarikan audiens terhadap produk Anda.

Fokuslah pada target konsumen yang ingin dijangkau. Jangan sampai salah sasaran. Misalnya, Anda menjual skincare remaja, jangan pasarkan skincare tersebut pada kumpulan ibu-ibu. Itu akan sia-sia.

Buat konten yang relevan, berkualitas, dan Lengkap

Saat ini, konten dengan format video sedang digandrungi. Sekarang, orang-orang lebih senang melihat teks dalam video daripada membaca teks yang ada di caption dalam foto maupun video. Anda bisa sering-sering membuat video dengan konten yang relevan, berkualitas, dan lengkap.

Misalnya, Anda mempunyai bisnis susu formula. Maka, Anda bisa membuat konten yang memperlihatkan seorang ibu yang sedang memberikan susu kepada anaknya dengan tujuan untuk tumbuh kembang sang buah hati.

Anda bisa menyasar pada komunitas ibu-ibu atau mengiklankan produk ke media sosial dengan rentang usia yang sesuai.

Jangan membuat konten yang tidak relevan dengan produk Anda, misalnya memasarkan konten ke anak remaja yang notabene-nya masih fokus belajar dan belum menikah, apalagi punya anak.

Jadi, perbanyaklah konten dengan menggandeng orang-orang yang sesuai dengan jenis binis Anda. Selain itu, Anda juga bisa bekerja sama dengan influencer yang cocok dengan target pasar.

Ketika target pasar cocok, lalu konten yang Anda buat juga sesuai. Maka, audiens akan merasa konten Anda mampu menjawab keresahan yang ia alami selama ini. Bahkan, menjawab kebutuhan atas apa yang ia cari-cari saat ini.

Lalu, kemungkinan besar audiens akan membeli produk Anda. Kemudian, ia akan menggunakan produk Anda secara terus-menerus alias berlangganan.

Bahkan, mungkin akan merekomendasikannya pada orang lain. Jika sudah begini, maka kesuksesan bisnis akan berada di tangan Anda.

Terapkan Teknik Soft Selling

Strategi Content Marketing

Sudah tidak zaman menjual produk dengan cara menawarkan secara langsung. Ada satu strategi yang bisa Anda coba yaitu dengan teknik soft selling.

Soft selling adalah sebuah teknik pemasaran yang lebih berfokus pada kemudahan berpromosi atau bisa disebut juga sebagai penjualan secara tidak langsung. Caranya yaitu dengan menawarkan sesuatu yang lain terlebih dahulu, lalu setelahnya kita menjual produk secara halus hingga audiens yang mendengarnya tidak sadar bahwa kita sedang berjualan.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, salah satunya dengan membuat konten dengan kalimat yang simple dan menarik. Dalam memasarkan produk menggunakan teknik soft selling, Anda harus menggunakan kalimat-kalimat yang sederhana, namun bisa merepresentasikan produk Anda.

Pahami bahwa konsep seperti ini perlu Anda terapkan. “Bukan produk Anda yang mewakilkan suatu kalimat, tapi kalimat tersebut lah yang mewakilkan produk Anda”. Bahkan, ada banyak orang yang memasarkan produknya tanpa menyebutkan brand produknya.

Misalnya, dengan membagikan tips atau manfaat kandungan dalam produknya tapi tidak menyebutkan secara langsung manfaat produk pada brand Anda.

Ciptakan ingatan yang kuat ketika konsumen mendengar nama brand Anda, maka ia akan langsung teringat dengan produk Anda. Buatlah konten-konten yang mengarah pada produk Anda.

Ada satu teknik yang saat ini tengah digunakan yaitu memasarkan produk di media sosial dengan menggunakan akun orang lain.

Misalnya, Anda ingin memasarkan produk penggemuk badan. Akun orang lain tersebut memosting dirinya saat masih kurus dan setelah gemuk. Bahasa sederhananya yaitu before dan after. Orang tersebut tidak menunjukkan produk apa yang ia gunakan.

Cara ini mirip dengan honest review tapi tidak menunjukkan brand sama sekali. Hanya menunjukkan testimoni dengan menunjukkan foto saat ia kurus dan foto saat ia gemuk. Bahkan, sering kali akun tersebut menambahkan sedikit drama percintaan di dalamnya. Misalnya “Sebelum dan Setelah Diputusin”.

Setelah melihat perubahan itu, orang-orang akan tertarik untuk mencari tahu produk apa yang ia gunakan. Biasanya akan ramai warganet yang meminta “spill produk penggemuk badannya kak” atau “spill caranya bisa gemuk dong kak”. Kalimat-kalimat seperti itu pasti sering kita jumpai.

Nah, di sinilah kesempatan besar bagi pelaku bisnis untuk menunjukkan produknya. Jangan lupa, sertakan manfaat produk Anda dalam konten.

Teknik soft selling ini sudah terbukti ampuh dalam meningkatkan penjualan. Anda bisa menerapkan teknik ini dengan konten sederhana, namun mampu memikat pelanggan. Cara ini berhasil membuat pebisnis pemula mendapatkan pelanggan-pelanggan baru.

Betapa pentingnya menerapkan Strategi Membuat Content Marketing untuk Mengembangkan Bisnis. Ketika strategi yang diterapkan sudah tepat, maka kesuksesan akan Anda raih.

Ingin mengembangkan bisnis tapi tidak punya SDM yang memumpuni? Jangan khawatir! Anda bisa mempercayakan pembuatan konten pemasaran pada ahlinya di DuaDigit Digital Agency. Agensi yang berpengalaman dalam membuat content marketing.

 

 

 

 

 

1 thought on “Strategi Membuat Content Marketing untuk Mengembangkan Bisnis”

Leave a Comment