Strategi Membangun Personal Branding

Melansir pendapat dari Farco Siswiyanto Raharjo dalam buku The Master Book of Personal Branding, personal branding merupakan cara seseorang untuk mengambil kendali penilaian orang lain atas diri individu tersebut.

Personal branding adalah salah satu bagian penting dalam membangun bisnis. Dalam melakukan personal branding, ada proses pembentukan persepsi publik terhadap aspek yang ada pada diri individu, seperti kepribadian, nilai, kemampuan, dan persepsi positif yang ditimbulkan atau ada di dalam diri seseorang tersebut.

Banyak orang, terutama pelaku bisnis yang tidak tahu cara agar bisnis memperoleh pandangan yang baik lewat citra diri yang ditunjukkan secara konsisten.

Oleh karena itu, kita akan membahas mengenai Strategi Membangun Personal Branding agar bisnis memperoleh citra yang baik di mata masyarakat.

Pentingnya Personal Branding

Personal branding punya level tersendiri dalam memberikan citra kepada masyarakat dalam berbisnis. Sama seperti ketika melihat seseorang, kita melihatnya sebagai seseorang yang bagaimana? Apakah baik, jujur, santai, tenang, senang berkomunikasi, dan lain sebagainya. Kira-kira seperti itu lah khalayak menilai bisnis Anda.

Personal Branding

Anda ingin bisnis Anda dilihat seperti apa? Semua bergantung pada personal branding yang Anda ciptakan. Jika Anda ingin orang lain melihat produk pada bisnis Anda berkualitas, maka Anda harus sering-sering menamplikan branding yang menunjukkan bahwa produk Anda sangat berkualitas agar hal tersebut bisa tertanam di benak khalayak.

Strategi membangun personal branding antara bisnis yang satu tentu berbeda dengan bisnis lainnya. Untuk itu, Anda perlu menyesuaikan bisnis atau brand dengan strategi yang akan ditetapkan.

Strategi Membangun Personal Branding

Ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk membangun personal branding profesi atau bisnis Anda, diantaranya:

Strategi Personal Branding

Tentukan Tujuan Branding

Sebelum membangun personal branding, Anda harus menentukan terlebih dahulu tujuan yang ingin didapatkan. Misalnya, ingin dikenal sebagai influencer, KOL, digital marketer, Blogger, pebisnis, atau writer.

Hal ini dibuat agar Anda dapat dengan mudah menarik perhatian khalayak terhadap profesi atau bisnis yang sedang Anda geluti.

Lalu, Anda bisa membangun personal branding di beberapa platform media sosial, seperti instagram, LinkedIn, atau website.

Tujuan Branding

Saat Anda membangun personal branding, Anda harus memperhatikan target market dan jangan sampai salah alamat. Misalnya ketika Anda menjalankan bisnis di bidangan fashion wanita, maka upayakan agar followers atau orang-orang yang melihat personal branding Anda adalah para wanita.

Jangan sampai yang lihat malah kebanyakan laki-laki. Jika begitu, personal branding tidak akan pernah sesuai dengan target dan tujuan yang Anda harapkan.

Buat Konten yang Berkualitas dan Unik

Cara agar audiens mudah mengenali Anda atau bisnis Anda yaitu Anda harus konsisten membuat konten yang berkualitas karena konten tersebut akan menaikkan nilai pada diri atau bisnis Anda.

Namun, hal yang perlu digaris-bawahi bahwa Anda tidak cukup hanya dengan konten yang berkualitas saja tapi juga menampilkan sisi keunikan tersendiri pada diri Anda.

Jika sama dengan yang orang lain buat, tentu akan lama bagi orang lain untuk mengenal karakteristik Anda atau bisnis Anda.

Personal Branding

Ketika Anda mampu membuat sesuatu yang unik dan berbeda, orang akan tertarik dan cepat mengenali bisnis Anda.

Usahakan konten yang Anda buat mampu memberikan manfaat untuk orang banyak. Sehingga, mampu menaikkan value bisnis Anda.

Misalnya, jika Anda membuka bisnis kecantikan, maka Anda bisa membuat konten mengenai “manfaat eksfoliasi bagi kulit wajah agar mulus kembali”.

Ciptakan tampilan visual yang menarik untuk dilihat, sehingga orang-orang menjadi tertarik dengan personal branding tersebut.

Anda bisa memanfaatkan berbagai media sosial untuk menyebarkan konten Anda, mulai dari instagram, twitter, TikTok, Facebook, YouTube, dan lain sebagainya.

Selain itu, Anda juga dapat bekerja sama dengan orang-orang yang memiliki pengaruh di masyarakat, influencer, KOL, maupun Blogger yang bergelut di bidang kecantikan karena biasanya orang-orang ini difollow oleh audiens yang juga tertarik dengan dunia kecantikan.

Belum punya kenalan dengan para influencer, KOL, atau Blogger yang akan membantu Anda dalam membangun personal branding? Tenang! Percayakan semuanya pada DuaDigit Digital Agency. 

Agensi profesonal yang bisa membantu Anda dalam mengkomunikasikan personal branding yang ingin Anda bangun melalui influencer, KOL, Blogger, dan orang-orang berpengaruh lainnya.

Konsisten Adalah Kunci

Biasanya ketika baru melakukan suatu hal, orang-orang akan antusias dalam menjalankannya. Namun, seiring berjalannya waktu, semangat tersebut bisa saja memudar. Bahkan, mungkin berhenti di tengah jalan.

Ketika Anda memutuskan untuk melakukan personal branding, maka yang harus Anda perhatikan adalah bahwa Anda harus siap untuk melakukan tugas-tugas tersebut secara berkesinambungan.

konsisten

Ada banyak pelaku bisnis yang tidak siap dengan lika-liku proses personal branding. Meskipun di awal belum mendapatkan impresi yang baik, tetaplah konsisten dalam melakukannya.

Di awal memang terasa berat dan sulit. Namun, percayalah bahwa kedepannya Anda akan berhasil dalam melakukan personal branding.

Jangan sampai Anda berhenti di tengah jalan karena hal tersebut malah akan menghancurkan label baik dari personal branding yang tengah Anda bangun.

Tidak ada yang instan. Semua butuh proses dalam mencapai keberhasilan. Personal branding tidak terbangun begitu saja tanpa ada usaha dari Anda.

Bangun Interaksi yang Baik dengan Audiens

Interaksi yang baik dengan para audiens akan menciptakan kesan yang mendalam. Ketika Anda mampu menciptakan komunikasi yang baik dengan audiens, mereka bisa saja menjadikan bisnis Anda menjadi brand favorit mereka.

Biasanya audiens akan menyukai produk Anda jika mereka merasa butuh. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena produk Anda akan dilirik jika audiens merasa tertarik. Hal ini sekaligus juga menunjukkan bahwa produk Anda memang patut untuk diberi rekomendasi.

Hubungan yang baik antara audiens dengan bisnis Anda akan memunculkan komentar-komentar baik. Namun, sebaliknya. Jika Anda tidak menerapkan personal branding yang baik pada bisnis Anda, maka tak jarang bisnis Anda mendapat penilaian yang kurang baik dari audiens.

Ada satu hal yang perlu ditanamkan bahwa personal branding merupakan salah satu kunci sukses dalam membangun bisnis.

Dalam membangun personal branding untuk profesi individu atau bisnis, Anda harus berhati-hati karena jika salah langkah maka bukan citra yang akan terbangun, tapi reputasi bisa hancur. Tetaplah memberikan citra diri dengan sebaik mungkin kepada khalayak agar tujuan yang Anda inginkan bisa terwujud.

1 thought on “Strategi Membangun Personal Branding”

Leave a Comment